Kekerasan dalam rumah tangga juga memiliki dampak yang merembet hingga ke tempat kerja. Karyawan yang menjadi korban KDRT sering kali mengalami penurunan produktivitas, peningkatan absensi, dan masalah kesehatan mental yang dapat mempengaruhi kinerja mereka. Lingkungan kerja yang tidak mendukung dapat memperburuk keadaan, menciptakan suasana yang tidak aman bagi karyawan yang terpengaruh.
Perusahaan perlu mengembangkan kebijakan yang mengakui dan mendukung karyawan yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga. Program pelatihan bagi manajemen dan staf untuk memahami isu ini serta menyediakan sumber daya yang diperlukan bagi korban dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan mendukung.